GUGUP dan tegang saat wawancara merupakan hal wajar yang umumnya dialami calon pekerja. Padahal keberhasilan menjawab wawancara kerja selalu menjadi kunci sukses Anda diterima di instansi terkait. Untuk berhasil melalui sesi wawancara kerja, yuk simak ulasan ini.
Mungkin Anda merasa telah memenuhi kualifikasi untuk lowongan kerja. Tapi saat wawancara kerja, ada beberapa pertanyaan yang kerap menjadi penghambat. Pertanyaan seperti "Berikan alasan mengapa kami harus mempekerjakan Anda," atau "Apa yang bisa Anda berikan pada perusahaan," dapat menjebak jika Anda belum siap dengan jawabannya.
Agar bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan di sesi wawancara, berikut ulasannya dari Allwomensstalk.
Diskusikan keahlian
Cara paling sederhana untuk mendapatkan kesempatan bekerja ialah membicarakan keahlian Anda. Pastikan Anda membuat pewawancara melihat hubungan Anda dengan lowongan yang tersedia.
Mengenal baik perusahaan yang dituju
Pertanyaan yang diajukan umumnya karena ingin mengarahkan dan menyesuaikan calon karyawan dengan lowongan kerja yang tersedia.
Contohkan apa yang telah Anda lakukan untuk perusahaan; bekerja sesuai deadline, mendekati klien atau bagaimana Anda kerap berkontribusi untuk sebuah proyek besar.
Buktikan ambisi Anda
Bicarakan ambisi profesional Anda. Diskusikan motivasi dan dedikasi Anda terhadap pekerjaan yang dituju dan lowongan kerja lain yang terbuka. Anda berharap sebuah kemajuan karier, bukan sekadar perubahan pekerjaan.
"Jual diri" Anda
Cara lain untuk menjawab pertanyaan di atas ialah memfokuskan terhadap keahlian diri Anda. Biarkan pewawancara tahu Anda seorang motivator ulung, Anda adalah karyawan yang andal bekerja dalam tim, dan bisa bekerja dengan baik tanpa supervisi berlebihan. Hal kecil tadi akan membedakan diri Anda dari kandidat lainnya.
Pintar
Buat kalimat yang pintar saat menjawab pertanyaan. Gunakan kalimat seperti, "Saya bisa menambah nilai perusahaan Anda", "Saya membawa pengalaman kerja yang hebat di mana saya merasa bisa meningkatkannya di sini", dan "Saya bisa memberikan perusahaan Anda keuntungan berlipat ganda". Dengan kalimat-kalimat tersebut dapat membuat pewawancara sadar Anda begitu peduli terhadap posisi di mana Anda akan bekerja.
Hubungkan pengalaman dengan lowongan kerja yang ada
Gunakan poin spesifik akan identifikasi pengalaman kerja Anda dengan lowongan kerja yang tersedia. Contohkan beberapa cerita sukses dari pengalaman Anda sebelumnya.
Jawaban final yang memukau
Terakhir, gunakan kalimat yang akan membuat pewawancara terpukau dengan jawaban Anda. Semisal, "Pekerjaan ini sangat sesuai dengan kemampuan, pengalaman, dan pengetahuan dasar saya. Dan saya percaya dapat memaksimalkan keahlian dengan menguntungkan perusahaan begitu juga meningkatkan diri saya sebagai seorang profesional." Kalimat tersebut dijamin membuat mereka menerima Anda.
Mungkin Anda merasa telah memenuhi kualifikasi untuk lowongan kerja. Tapi saat wawancara kerja, ada beberapa pertanyaan yang kerap menjadi penghambat. Pertanyaan seperti "Berikan alasan mengapa kami harus mempekerjakan Anda," atau "Apa yang bisa Anda berikan pada perusahaan," dapat menjebak jika Anda belum siap dengan jawabannya.
Agar bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan di sesi wawancara, berikut ulasannya dari Allwomensstalk.
Diskusikan keahlian
Cara paling sederhana untuk mendapatkan kesempatan bekerja ialah membicarakan keahlian Anda. Pastikan Anda membuat pewawancara melihat hubungan Anda dengan lowongan yang tersedia.
Mengenal baik perusahaan yang dituju
Pertanyaan yang diajukan umumnya karena ingin mengarahkan dan menyesuaikan calon karyawan dengan lowongan kerja yang tersedia.
Contohkan apa yang telah Anda lakukan untuk perusahaan; bekerja sesuai deadline, mendekati klien atau bagaimana Anda kerap berkontribusi untuk sebuah proyek besar.
Buktikan ambisi Anda
Bicarakan ambisi profesional Anda. Diskusikan motivasi dan dedikasi Anda terhadap pekerjaan yang dituju dan lowongan kerja lain yang terbuka. Anda berharap sebuah kemajuan karier, bukan sekadar perubahan pekerjaan.
"Jual diri" Anda
Cara lain untuk menjawab pertanyaan di atas ialah memfokuskan terhadap keahlian diri Anda. Biarkan pewawancara tahu Anda seorang motivator ulung, Anda adalah karyawan yang andal bekerja dalam tim, dan bisa bekerja dengan baik tanpa supervisi berlebihan. Hal kecil tadi akan membedakan diri Anda dari kandidat lainnya.
Pintar
Buat kalimat yang pintar saat menjawab pertanyaan. Gunakan kalimat seperti, "Saya bisa menambah nilai perusahaan Anda", "Saya membawa pengalaman kerja yang hebat di mana saya merasa bisa meningkatkannya di sini", dan "Saya bisa memberikan perusahaan Anda keuntungan berlipat ganda". Dengan kalimat-kalimat tersebut dapat membuat pewawancara sadar Anda begitu peduli terhadap posisi di mana Anda akan bekerja.
Hubungkan pengalaman dengan lowongan kerja yang ada
Gunakan poin spesifik akan identifikasi pengalaman kerja Anda dengan lowongan kerja yang tersedia. Contohkan beberapa cerita sukses dari pengalaman Anda sebelumnya.
Jawaban final yang memukau
Terakhir, gunakan kalimat yang akan membuat pewawancara terpukau dengan jawaban Anda. Semisal, "Pekerjaan ini sangat sesuai dengan kemampuan, pengalaman, dan pengetahuan dasar saya. Dan saya percaya dapat memaksimalkan keahlian dengan menguntungkan perusahaan begitu juga meningkatkan diri saya sebagai seorang profesional." Kalimat tersebut dijamin membuat mereka menerima Anda.
sumber: okezone.com
0 komentar:
Posting Komentar