BELITUNG - Partai Nasdem Belitung Timur (Beltim) tampil percaya diri menyambut Pemilu 2014 mendatang. Mereka setidaknya berani mematok target minimal yakni meraih satu fraksi di DPRD Beltim.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasdem Beltim Aman Syahrin mengatakan, pihaknya kini sudah mengantongi 25 nama calon legislatif (caleg) untuk Pemilu 2014.
Nama-nama tersebut masih menunggu hasil verifikasi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasdem di Jakarta. Untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Beltim I Manggar-Renggiang, Partai Nasdem mengusu tujuh caleg laki-laki dan tiga caleg perempuan.
Di Dapil 2 Gantung-Simpang Pesak-Dendang terdapat enam caleg laki-laki dan tiga perempuan.
Sedangkan di Dapil 3 Kepala Kampit-Damar Partai Nasdem mengusu dua caleg perempuan dan empat laki-laki. Komposisi itu kata Aman sudah memenuhi syarat 30 persen keterwakilan kalangan perempuan.
Aman menjelaskan, dalam penjaringan pihaknya menerapkan program O250 yakni setiap caleg yang maju harus menjadi kader inti. Untuk menjadi kader inti tingkat kabupaten, seorang caleg setidaknya harus menunjukkan bukti dukungan minimal 250 orang.
Bagi yang mampu meraup dukungan hingga 1000 orang berhak menjadi kader platinum dan bisa menjadi caleg Partai Nasdem di tingkat provinsi. Dengan merujuk pada program tersebut, Aman mengatakan pihaknya telah menetapkan target minimal satu fraksi di DPRD Beltim pada Pemilu 2014 mendatang.
"Target kita minimal satu fraksi di DPRD dan kita berharap bisa menang, karena kita sudah punya program sendiri untuk Beltim," kata Aman kepada Pos Belitung (Bangka Pos Group), Kamis (21/3/2013) sore.
Pemenuhan target satu fraksi Partai Nasdem merujuk pada target perolehan kursi pada setiap Dapil. Untuk Dapil 1 Partai Nasdem menargetkan meraih minimal empat kursi dari 10 kursi yang diperebutkan, Dapil 2 minimal tiga kursi dari sembilan kursi yang diperbutkan. Sedangkan di Dapil III, Partai Nasdem menargetkan satu kursi dari jumlah enam kursi di Dapil tersebut.
"Kita tetap optimistis, karena memang ada beberapa mantan Kades (kepala desa) yang ikut bergabung dan sejumlah tokoh masyarakat lainnya," ungkap Aman.
Sumber: http://bangka.tribunnews.com
0 komentar:
Posting Komentar